Penyakit Yang Dapat Membuat Gemuk

Umumnya pola makan yang buruk serta kurangnya beraktivitas fisik termasuk salah satu faktor yang dapat membuat seseorang menjadi gemuk. Sistem metabolisme tubuh serta genetik juga dapat berperan dalam menentukan seberapa cepat menjadi gemuk. Akan tetapi, terdapat beberapa kondisi medis ataupun penyakit tertentu ternyata juga dapat membuat badan gemuk tanpa disadari, seperti

• Polycystic Ovary Syndrome ( PCOS )

PCOS ( Polycystic Ovary Syndrome ) merupakan salah satu masalah yang berkaitan dengan keseimbangan hormon pada wanita. Umumnya PCOS dapat memicu munculnya pembentukan kista di bagian indung telurnya sehingga akhirnya dapat berpengaruh terhadap progesteron dan juga kadar hormon estrogen menjadi tidak seimbang di dalam tubuh. PCOS sendiri dapat membuat siklus menstruasi menjadi tidak teratur. Tidak hanya itu, kondisi tersebut juga dapat membuat badan gemuk yang disebabkan oleh naiknya berat badan ataupun sulitnya dalam menurunkan berat badan.

• Cushing Syndrome

Cushing Syndrome atau bisa disebut juga dengan hiperkortisolisme merupakan penyakit yang diakibatkan oleh kelebihan hormon kortisol dalam tubuh. Hal tersebut biasanya dapat memicu munculnya berbagai masalah pada sistem tubuh secara keseluruhan, seperti respon imun menurun serta kadar gula darah yang tidak seimbang. Untuk itu, tak jarang cushing syndrome dapat menyebabkan naiknya berat badan tanpa pernah disadari sebelumnya, terutama di area punggung bagian atas, pinggang, wajah dan juga leher.

• Hipotiroidisme

Hipotiroidisme bisa membuat seseorang menjadi gemuk karena kelenjar tiroid dalam tubuh yang tidak dapat berfungsi dengan baik. Kelenjar tiroid termasuk salah satu organ kecil dengan bentuk seperti kupu – kupu di bagian leher bawah. Untuk hormon yang diperoleh dari kelenjar ini dapat membantu dalam mengatur metabolisme dalam tubuh.

Selain itu, hipotiroidisme juga dapat membuat menurunnya metabolisme dalam tubuh sehingga anda menjadi cepat gemuk. Gejala dari hipotiroid lainnya termasuk sangat sensitif terhadap depresi, dingin, bahkan rambut dan juga kuku yang rapuh.

• Prolaktinoma

Prolaktinoma merupakan suatu kondisi yang sering ditandai dengan munculnya tumor jinak pada kelenjar hipofisis di bagian otak, Alhasil, produksi hormon prolaktin dalam tubuh menjadi meningkat. Walaupun prolaktinoma tidak dapat mengakibatkan kematian, akan tetapi, jenis penyakit ini nantinya bisa menyebabkan munculnya berbagai masalah kesuburan, penglihatan menjadi terganggu dan juga membuat berat badan menjadi naik.