Beberapa Tips Memilih Raket Badminton Untuk Pemula

Memilih sebuah raket badminton itu mirip seperti memilih ‘pasangan hidup’. Ketika cocok, maka kamu akan bermain lebih baik atau istilahnya lebih perform. Kalau tidak cocok, itu malah membuat kamu rawan cedera dan juga underperform lho.

RAKET YANG RINGAN

Jika kamu masih pemula, sebaiknya kamu memilih raket yang tidak terlalu berat. Saran Adminton kamu bisa mencoba raket dengan berat 4U/5U dulu.

Sebaiknya menghindari membeli raket 3U karena ketika kamu bermain rally panjang ataupun cepat, berat 3U ini bisa saja membuat tangan kamu cepat capek.

BALANCE POINT RAKET

Tips selanjutnya adalah kamu bisa mempertimbangkan gaya bermain seperti apa yang kamu inginkan.

Jika kamu ingin bermain cepat, kamu bisa memilih raket yang head-light dan jika ingin bermain menyerang, kamu bisa memilih raket yang head-heavy.

Kalau kamu masih belum tau ingin bermain seperti apa, maka kamu bisa mempertimbangkan raket yang agak all-around.

SHAFT RAKET FLEXIBLE

Lanjut ke tips #3 yaitu pilihlah raket dengan shaft yang flexible.

Raket yang flexible ini dapat membantu kamu dari segi kekuatan pukulan sehingga ketika berlatih kamu bisa lebih fokus pada teknik pukulan dan penempatan bola yang akurat.

SENAR RAKET

Untuk senar, pilihlah senar dengan harga yang murah dengan performa yang biasa-biasa saja misalnya Yonex BG5 Match/BG6/BG9 ataupun Lining AP6 ataupun merek lain dengan harga/power yang serupa.

Hindari menggunakan senar yang mahal + tipis yang memiliki performa tinggi (cth: BG66 UM).

Hal ini karena biasanya pemula sering melakukan mishit dan ini dapat membuat senar seperti BG66 UM cepat putus yang akhirnya membuat kamu terlalu boros.

TARIKAN SENAR

Untuk tarikan, kamu bisa memulainya di angka 17lbs ataupun jika kamu sudah dewasa, mulai dari 20lbs.

Adminton kurang menyarani kamu memulai dengan tarikan yang terlalu tinggi karena hal tersebut dapat membuat senar kamu lebih cepat putus (akibat mishit) + pukulan kamu menjadi tidak bertenaga + rawan cedera.

BUDGET

Yang paling terakhir adalah sebaiknya jangan membeli raket yang terlalu mahal atau yang high-end.

Hal ini untuk menghindari terjadinya hal yang tidak menyenangkan’ pada raket misalnya bentrokan dengan raket teman ataupun pukulan mengenai frame yang berpotensi membuat raket kamu patah/rusak.