Cedera merupakan sesuatu yang sering terjadi pada setiap pemain sepak bola namun hal tersebut ternyata bisa menimbulkan rasa frustasi terhadap seorang pemain. Douglas Costa adalah salah satu gelandang milik Juventus yang masih berusia 29 tahun namun dirinya kerap mendapatkan cedera ketika bermain di lapangan. Hal tersebut membuatnya sangat frustasi hingga memikirkan untuk pensiun di usianya yang tergolong masih mampu untuk berkarir di dunia sepak bola hingga beberapa tahun kedepan.
Rasa frustasi yang dialami oleh Douglas Costa terbilang cukup parah karena keinginannya cukup besar untuk bisa tetap bermain di lapangan. Sementara itu Douglas Costa hanya mampu tampil sebanyak 90 kali dalam tiga musim terakhir karena lebih sering mengalami cedera dan harus berada cukup lama di meja operasi. Douglas Costa juga menceritakan bahwa dirinya pernah melakukan pembicaraan kepada salah satu rekannya yang berasal dari satu negara yang sama yakni Alex Sandro.
Douglas Costa melontarkan bahwa dirinya jauh lebih banyak berada di rumah sakit karena cedera di bandingkan bermain dilapangan untuk klub yang dibelanya. Belakangan ini Douglas Costa dikabarkan telah memutuskan untuk pergi dan mendapatkan seorang pelatih mental untuk menyembuhkan rasa frustasi yang dimilikinya tersebut. Pelatih mental tentunya berbeda dengan psikolog sebab seorang pelatih mental akan menunjukkan kepada kita hal yang berada di masa lalu dan itu berpengaruh terhadap kehidupan yang sedang kita jalani saat ini.
Hal cedera adalah sesuatu yang paling menyakiti seorang pemain berbakat seperti halnya Douglas Costa. Selain seorang pelatih mental maka Douglas Costa menyadari bahwa sepak bola merupakan tujuan dari hidupnya sehingga dengan tetap bermain sepak bola maka semangat hidupnya tidak akan pudar. Ketika Douglas Costa menonton sebuah pertandingan sepak bola lewat televisi maka gairah hidupnya bahkan semangat untuk segera sembuh dari cederanya semakin besar.
Douglas Costa merindukan untuk bisa terus bermain di lapangan bersama dengan tim yang dibelanya tanpa harus khwatir dengan cedera yang akan mengikutinya. Douglas Costa berambisi untuk bisa bermain sepak bola dilevel yang lebih tinggi lagi.